Wednesday, September 21, 2016

Cara Mengganti Roller Motor Matic dan Jenis Roller

Langsung saja yah ototar.blogspot.com akan menjelaskan jenis jenis roller motor matic dan cara menggantinya caranya cukup mudah loh jadi tinggal cermati saja teks teksnya hehe. pasti sudah tau kan apa itu roller fungsingnya untuk menaikan torsi motor kalau motor matic tidak pakai roller mana jadinya malah tidak bisa jalan nah maka dari itu untuk ukuran roller itu banyak macamnya yah sesuai jenis motor matic yang anda punya.

Motor     Ukuran Roller

YAMAHA

Mio GT   : 9,5 gram
Soul GT  : 9,5 gram
Mio J       : 9,5 gram
Mio Fino  : 9,5 gram
Xeon RC        : 9,5 gram
Mio Soual : 10,5 gram
Mio Sporty/Smile :10,5 gram
Xeopn      : 10 gram
Nouvo      : 11 gram

HONDA

Beat FI   : 9 gram
Beat       : 9 gram
Spacy    : 9 gram
Vario 110      : 15 gram
Vario Teachno 125/150 : 15 gram
Vario      : 15 gram
PCX      : 18 gram

SUZUKI

Hayate : 15 gram
Skydrive : 15 gram
Skywave : 15 gram, 12 gram (2010 sampai sekarang)
Spin      : 12 gram
Nex       : 10 gram

Nah itu jenis jenis roller jika motor ada ingin tarikan lebih cepat di jalur lurus/drag lagi gunakan roller yang ukuran lebih kecil dari ukuran aslinya yah maka dari itu simak terus sampai habis gan.
Dengan demikian jika mau touring atau perjalan jauh gunakan saja pake roller pabrik biar di jalan ga kena masalah hehe.
Jika mengganti roller caranya buka saja rumah CVT dengan kunci T 10 mm dan T 8 mm, untuk buka puli penggerak cukup modal baut dan kunci 17 mm saja.
Simak dibawah ini cara menggantinya :

1. Buka baut pengunci rumah pulinya


Dari gambar di atas buka baut pengunci rumah puli pakai kunci 17 mm. Nah jangan lupa untuk menganjal rumah pulinya agar tidak berputar bautnya 12 mm panjang 6,5 cm yang diletakan menghadap crank-case bagian atasnya saja.

2. Tarikan keluar ring penganjal bushing


Nah terus tarik ring penganjal bushing rumah roller. Jangan lupa pasang lagi ketika proses ganti roller sudah selesai ingat nih posisi pasangnya sesudah kipas puli bagian luar yah.

3. Cek kondisi roller CVT


Nah setelah puli terbuka semua, jangan lupa cek kondisi roller. Jika sudah aus atau lebih dikenal dengan istilah peyang, jika sudah aus sebaiknya ganti saja yang baru di bengkel terdekat saja.
Jika yang haus cuma satu sebaiknya ganti semua roller jangan hanya satu atau dua saja pasti roller yang lama tidak akan lama aus maka dari itu ganti saja semuanya.

4. Pasang roller pengganti


Meletakan roller pengganti, perhatikan juga posisinya. Baut roller rata (pakai satu ukuran berat saja). silahkan saja taruh roller mana saja, akan tetapi kalau kombinasi sebaiknya letakan roller yang lebih ringan di bagian depan roller berat. posisi roller yang ringan ada diseblah kiri saja dan roller berat disebelah kana yah jangan lupa itu.

5. Pasang lagi rumah roller



Setelah itu pasang lagi rumah roller keposisi semula secara hati hati yah, proses pengerjaan keblaik dari cara membuka hehe, perhatikan betul yah rumah rollernya.

6. Kondisi ring pengganjal kipas


Yang harus betul di perhatikan kondisi ring pengganjal kipas puli bagian luar. Pastikan saja setiap gigi ring mengunci rapat gigi as rumah roller. Kalau tidak pas jangan di paksakan, takutnya bisa menyebabkan kedua gigi termakan atau menjadi slek tidak bisa di kencangkan ingat itu yah.

7. Kencangkan baut pengunci rumah roller


Tahap terakhir adalah kencangkan baut penguncinya rumah roller. Untuk menghentikan putarannya jangan lupa di ganjal saja rumah rollernya, kali ini buat diposisikan menghadap crank case bagian bawah yah.

Dan itu saja Cara mengganti roller dan jenis jenis roller jika ada yang tolong di maklumi sekian dari admin ototar.blogspot.com jika ada salah salah kata mohon dimaafkan TERIMA KASIH.





0 komentar

Post a Comment